Sosok anak yang semestinya wajib menghormati, menyayangi dan
mengasihi orangtua apalagi seorang ibu yang susah payah melahirkannya ke dunia sama sekali tidak ditunjukkan oleh Siti Nur
Redha khamis, wanita berusia 25 tahun ini begitu tega memperlakukan secara
kasar ibu kandungnya sendiri seperti menampar, memukul dengan sapu dan bahkan terungkap
tuduhan mengejutkan baru – baru ini bahwa ia pernah memberi ibunya makan (maaf)
k*toran manusia.
Perlakuan Siti terhadap Ibunya (Foto: StraitsTimes) |
Berbicara dalam bahasa inggris yang terbata – bata, pria pengangguran tersebut mengatakan bahwa ia memang yang
menyuruh Siti Nur Redha Khamis agar memberi makan k*toran pada ibunya, namun
hanya sekali saja pada tangga 1 Juli pada pukul 22.30 waktu setempat.
Dia kemudian lanjut mengatakan bahwa Siti sendirilah yang lalu
melakukannya secara teratur.
“Saya hanya merencanakan hal itu sekali saja agar ia memberi
makan k*toran kepada ibunya, tapi ia malah memberinya setiap hari”. Katanya kemarin
di pengadilan.
Dia mengaku bahwa Siti telah resign dari pekerjaannya selama
delapan bulan terakhir ini, dan ia berusaha untuk membantunya.
“Saya jual Handphone dan laptop untuk membantu dirinya. Dia malah
menuduhku banyak hal”.
Menurut kesaksian salah seorang tetangga dekatnya, Mr Alex
Low, ia sering mendengar Siti dan Ibunya bertengkar setidaknya sampai enam kali
dalam seminggu. Naik turun tangga, cukup keras suaranya.
“Saya takut tapi tidak mengerti apa yang mereka teriakkan
karena mereka berbicara dalam bahasa Melayu”. Katanya kepada wartawan.
Darwinder juga mengaku bahwa ia dan ibunya juga memiliki
masalah medis dan memreroleh bantuan dari Dewan Pengembangan Masyarakat.
“Ibuku tidak punya orang lain selain saya”. Dia menambahkan.
Polisi mengatakan bahwa saat ini masih tengah melakukan
investigasi mendalam dan menolak memberikan komentar apakah Siti akan diatahan.Ibunya saat ini masih berada Rumah Sakit Umum Singapura. Namun
begitu fihak rumah sakit juga enggan menjawab berbagai pertanyaan dari para
wartawan karena alasan kerahasiaan pasiean.
Setelah ditahan, Darwinder akan dibawa ke Divisi Kepolisian
tanglin, dimana dia akan ditahan sementara guna membantu polisi melakukan
penyelidikan lebih lanjut perihal kemungkinan adanya kejahatan lain yang
dilakukan keduanya.
Kasus ini mendapat sorotan ketika seorang tetangganya yang
lain, Mohammad juani, 25 tahun, memposting sebuah video di Facebook pada hari
Senin kemarin, menunjukkan ketika Ibu
Kamisah sedang ditampar oleh anaknya Siti di area flat mereka Lower Delta Road,
Singapura.
“saya benar – benar tidak tega melihat penderitaan yang
dialami bibi tua itu. Dia semestinya juga diperlakukan layaknya seperti manusia”.
Mr Juani saat diwawancarai Strait Times baru – baru ini.
Ketika para wartawan mengunjungi flat milik Darwinder,
Ibunya, Dia Kaur, merasa sangat terpukul menerima kenyataan bahwa anaknya sudah
ditahan. Wanita berusia 63 tahun itu mengatakan bahwa sumainya telah
menceraikan dirinya saat Darwinder masih muda. Ia mengatakan: “Saya sangat
khawatir, saya sudah tidak bisa makan selama dua terakhir ini”.
Dia yakin jika Siti telah jatuh cinta dengan anaknya selama
setahun terakhir dan ingin menikah dengannya.
“Dia datang ke rumah kami, makan makanan kami, menulis kata
L-O-V-E di tangan dan menunjukkan kepada anak saya.”. Dia mengatakan.
Para Tetangganya juga mengatakan jika mereka sering melihat
Darwinder dan Siti pergi bersama – sama, terkadang juga dengan ibunya. Tetapi belum
tahu jelas apakah mereka ada hubungan asmara.
Sumber :gitanews
Silakan share jika bermanfaat >>>
0 Response to "[ Kisah Nyata ] Wanita Ini Siksa Ibu Kandungnya Sendiri bahkan DIberi Makanan Kot0r4n Manusia"
Post a Comment