Fadhilah Muslim, mahasiswa asal
Indonesia di London memusatkan penelitian pada struktur beton. Dia
memiliki cita-cita membuat beton ramah lingkungan dan mendirikan pusat
penelitian beton di Tanah Air.
Saat ini, Fadhilah sedang mengambil gelar doktor di Imperial College,
London. Selain meneliti beton ramah lingkungan, dia juga meneliti
metode untuk meningkatkan ketahanan struktur beton dengan cara paling
sederhana.
"Kenapa saya tertarik melakukan penelitian tentang ini karena sejauh
yang saya tahu, di Indonesia tidak banyak memiliki insinyur sipil yang
ahli beton," kata Fadhilah seperti dikutip dari BBC.
Dia menilai akibat sedikitnya insinyur sipil, membuat penelitian beton di Indonesia tidak terlalu berkembang.
Sebelum ke London, Dhila sempat belajar di jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia pada 2012.
Kemudian dia melanjutkan gelar S2 di ilmu material untuk konstruksi
berkelanjutan (Science of Materials for Sustainable Construction) di
Departemen Teknik Sipil, Ecole des Ponts, ParisTech (ENPC).
Diterapkan di Indonesia
Mahasiswa yang akrab disapa Dhila itu menjelaskan bahwa topik yang
dia teliti adalah bagaimana memperbaiki dan meningkatkan performa jangka
panjang dari struktur beton.
Pendekatan yang dilakukannuya dengan pendekatan studi mikrostruktur
dan interfacial transitition zone (ITZ) di dalam beton. Salah satunya
jenis beton ramah lingkungan.
Dia menjelaskan, beton ramah lingkungan tesebut menggunakan tanah
(atau clay/kaolinit) kemudian diolah dan menghasilkan material pengganti
semen.
"Semen itu sendiri pada saat diproduksi menghasilkan karbondioksida
yang menyebabkan pencemaran. Jadi mengurangi penggunaan semen berarti
mengurangi pencemaran udara," kata Dhila.
Parameter dalam eksperimen yang dia lakukan sudah sesuaikan dengan
beton yang bisa diaplikasikan di Indonesia sebagai negara tropis.
"Sehingga nantinya hasil penelitian saya dapat diaplikasikan di Indonesia," ucap dia.
Meski dia telah melanglang buana menimba ilmu tentang teknik sipil,
namun dia tidak ingin disebut sebagai pakar beton. Dhila hanya berharap
bahwa apa yang dia pelajari bisa bermanfaat.
"Saya ingin sekali mendirikan pusat penelitian struktur dan material
beton di Indonesia. Untuk mengaplikasikan ilmu yang sedang saya pelajari
dan mengembangkannya," ujarnya.
Silakan share jika bermanfaat >>>
0 Response to "Mahasiswi Indonesia ini Siap Ciptakan Beton Ramah Lingkungan"
Post a Comment