Menurut Kepala Sub Direktorat Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Kementerian Kesehatan, Lily Banonah Rivai, puasa dapat mengurangi lemak jahat didalam tubuh yang dapat menyumbat pembuluh darah.
“Lemak jahat jika berlebihan dapat membentuk plak di pembuluh darah dan lama-kelamaan akan menyumbat pembuluh darah. Kalau sumbatannya di pembuluh darah koroner, jadi penyakit jantung koroner, kalau di otak jadi stroke,” kata Lily.
Lemak jahat dapat berkurang selama 14 jam, sehingga tubuh memiliki waktu untuk beristrahat sejenak.
Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin memanfaatkan waktu dibulan puasa untuk menyeimbangkan pola makan, kamu harus lebih efisien memilih makanan saat berbuka dan sahur.
Usahakan tidak mengonsumsi makanan yang berlemak berlebihan.
Tapi, setidaknya dengan berpuasa tubuh lebih banyak memiliki waktu beristirahat karena konsumsi lemak hanya terjadi pada saat berbuka dan sahur.
0 Response to "Subhanallah! Beginilah Bedanya Kondisi Jantung Orang Berpuasa dan yang Tidak Berpuasa"
Post a Comment